Ya Rabb, Malam ini Aku Ingin Menjumpai-Mu [Pray]

11.31 0 Comments


Ya Rabb
selama ini aku banyak mengeluh pada-Mu
aku lelah, aku capek, aku terhempas
manakala impianku tak Kau kabulkan

Ya Rabb
aku telah melupakan-Mu
aku marah!
aku menangis!
aku....
aku....
aku gagal!
dan tanpa sengaja menyalahkan-Mu
kemudian malam-malam yang biasanya kugunakan untuk menjumpai-Mu
aku tinggalkan



Ya Rabb
kekecewaanku pada-Mu
ternyata begitu dalam
aku telah berusaha
aku telah berdoa
aku telah bermunajat pada-Mu
tapi mengapa?
Engkau demikian telak menghempaskanku?
dimana takdir yang Engkau janjikan untukku?
ternyata diujung usaha hanya
kekecewaan yang Engkau beri

Ya Rabb
aku telah meninggalkan-Mu
tapi nyatanya semua semakin memburuk
kenangan akan kejayaan larut dalam air mata yang setiap malam
tertumpah di seprei biru mudaku

Ya Rabb
ditengah perang dan kesakitan akan kekalahan
aku memilih kembali pada-Mu
meninggalkan-Mu semakin membuatku didera
kegelisahan dan kekalutan berpanjangan

Ya Rabb
aku menyesal telah marah pada-Mu
kecewa pada-Mu
Engkau bukanlah lampu Aladdin yang jika kugosok-gosok
dengan telapak tangan akan segera mengabulkan permohonanku dengan instan
tapi Engkau Rabb-ku
Engkau Pemilik-ku yang menulis semua legenda, drama dan tragedi dalam
Lauh Mahfudz-Mu
aku terisak, airmata jatuh satu-satu

Ya Rabb
sekarang aku mengerti. Mengapa tak Kau kabulkan pintaku
karena Engkau telah menggantinya dengan yang lebih baik
1000 kali lebih baik
manakala aku tahu itu, aku menjadi malu
pada-Mu
karena sebagai Penciptaku, Engkau tahu yang terbaik
untukku

Ya Rabb
ampunilah aku!
ampunilah aku!
telah berburuk sangka pada-Mu
ampunilah aku...
ampunilah aku...
hamba kecil-Mu yang bodoh dan belum
mengerti sampai aku harus seperti
anak domba yang tersesat di tengah belantara

Ya Rabb
aku telah menemukan takdir yang Engkau janjikan padaku
ternyata kasih sayang-Mu memang tiada batasnya
lebih luas dari dunia
lebih dalam dari samudera
Engkau telah menenggelamkan aku dalam nikmat
yang belum sempat aku syukuri
karena aku sibuk menyalahkan-Mu
dan mengeluh pada-Mu
airmata tak lagi jatuh satu-satu. tapi seribu

Ya Rabb
masih adakah tempat untukku?
setelah sekian lama aku meninggalkan-Mu?
masih adakah?
aku menangis. terisak-isak. seratus ribu airmata minta ampun pada-Mu

Ya Rabb
malam ini aku ingin berjumpa dengan-Mu
seperti malam-malam sebelumnya
akan kukirimi engkau dengan airmata
bukan airmata sesal dan kekalahan Ya Rabb!
tapi airmata syukur
Engkau telah memberiku jalan terbaik
untuk menemukan
siapa aku
dan untuk apa aku
Engkau ciptakan
lalu malam-malam berkah yang pernah aku tinggalkan perlahan kembali datang

by Azizah Pradnya Paramitha

Faisal Mandala

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

0 komentar: